ENTALPI
Entalpi (H) adalah jumlah energi yang dimiliki sistem pada tekanan tetap.
Entalpi (H)dirumuskan sebagai jumlah energi yang tekandung dalam sistem (E) dan
kerja (W).
Entalpi ( H ) : ∆ H = ∆ E +
W Dengan: W
= P x ∆ V
Hukum kekekalan energi menjelaskan bahwa energi tidak dapat diciptakan
dan tidak dapat dimusnahkan,tetapi hanya dapat diubah dari bentuk energi
yang satu menjadi bentuk energi yang lain.
Entalpi tidak dapat diukur,kita hanya dapat mengukur perubahan entalpi:
∆H = Hp –Hr
Hp = Entalpi Produk
Hr = Entalpi pereaksi
Persamaan Termokimia
Persamaan termokimia adalah persamaan reaksi yang menyertakan perubahan
entalpinya.Nilai perubahan entalpi harus sesuai dengan stoikiometri reaksi
artinya jumlah mol zat yang terlibat dalam reaksi sama dengan koefisien
reaksinya. Contoh:
H₂ + ½O₂ → H₂O ∆H
= - 285,85 kJ/mol
Artinya pada pembentukan 1 mol H₂O dari gas hidrogen dan
gas oksigen dibebaskan energi sebesar 285,85
kJ(reaksi eksoterm).
Pembakaran Sempurna dan Tidak Sempurna
Pembakaran bahan bakar dalam mesin kendaraan atau dalam industri tidak
terbakar sempurna. Pembakaran sempurna senyawa hidrokarbon (bahan bakar fosil)
membentuk karbon dioksida dan uap air. Sedangkan pembakaran tak sempurna
membentuk karbon monoksida dan uap air. Misalnya:
a)
Pembakaran sempurna isooktana:
C8H18 (l) +12 ½ O2 (g) –> 8 CO2 (g) + 9 H2O (g) ΔH = -5460 kJ
b)
Pembakaran tak sempurna isooktana:
C8H18 (l) + 8 ½ O2 (g) -> 8 CO (g) + 9 H2O (g) ΔH = -2924,4 kJ
Dampak Pembakaran tak Sempurna
Sebagaimana terlihat pada contoh di atas, pembakaran tak sempurna
menghasilkan lebih sedikit kalor. Jadi, pembakaran tak sempurna mengurangi
efisiensi bahan bakar. kerugian lain dari pembakaran tak sempurna adalah
dihasilkannya gas karbon monoksida (CO), yang bersifat racun. Oleh karena itu,
pembakaran tak sempurna akan mencemari udara.
0 komentar:
Posting Komentar